Bangkitkan Kejayaan Peternak Mandiri, PINSAR Indonesia Gelar Munas VI

Munas PINSAR
Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (PINSAR) Indonesia menggelar Munas VI di Hotel Tentrem, Sabtu (10/8/2024).

Yogyakarta, Jogjakeren.com – Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (PINSAR) menggelar Musyarawah Nasional (Munas) VI di Hotel Tentrem, Jalan Pangeran Mangkubumi, Jetis, Yogyakarta, Sabtu (10/8/2024). Mengangkat tema “Meneguhkan Kedaulatan Peternak Rakyat Menuju Indonesia Emas 2045”.

Munas dimaksudkan meneguhkan kembali komitmen PINSAR Indonesia memperjuangkan aspirasi dan harapan peternak rakyat berdaulat di negerinya sendiri, serta mengevaluasi kinerja selama lima tahun terakhir di dalam mewujudkan kesejahteraan bagi peternakan rakyat.

“Perjuangan rekan-rekan peternak harus terus berlanjut, tidak hanya memperjuangkan usaha kita sebagai peternak, namun juga untuk melayani kebutuhan masyarakat dan kejayaan bangsa dan negara kita,” kata Panitia Munas VI PINSAR Indonesia, Ricky Bangsaratoe.

Read More

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa semangat perjuangan PINSAR Indonesia terus hidup membela kepentingan peternak mandiri. “Untuk itu kehadiran rekan-rekan peternak dan pengurus PINSAR wilayah dan daerah ini diharapkan muncul ide dan program yang membumi untuk keberlangsungan peternak menuju Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.

Ketua Umum PINSAR Indonesia Singgih Januratmoko mengatakan Munas VI menjadi momen penting bagi dunia dan industri perunggasan nasional. Hal ini karena tahun ini bertepatan dengan masa pergantian dari pemerintahan baru yang mengusung program minum susu dan makan bergizi gratis bagi siswa sekolah dari SD hingga SMA.

“Program tersebut akan memberikan dampak positif karena serapan ayam meningkat dan harga lebih stabil,” ujarnya.

Anggota Komisi VI DPR RI ini mengungkapkan bahwa satu dekade terakhir menjadi masa kelam bisnis perunggasan, khususnya peternak yang bergerak di bidang budidaya broiler. Problem oversuplai yang selama ini terjadi seakan tidak berujung, sehingga banyak menenggelamkan usaha peternak broiler,” katanya.

Tidak hanya itu, permintaan atau konsumsi daging ayam masyarakat tumbuh jauh di bawah kemampuan produksi ayam broiler. Sehingga momen Munas menjadi sangat strategis bagi PINSAR Indonesia untuk mempersiapkan diri berkontribusi menyukseskan program pemerintah tersebut.

Singgih berharap, munas kali ini menjadi momen bagi pengusaha untuk membangkitkan kembali kejayaan peternak mandiri yang berdaulat di negeri sendiri.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *