Jogjakeren.com — Tahu magnesium merupakan produk unggulan Dusun Dedean Wonogiri yang dibuat dengan menggunakan sari bahari sebagai pengental. Sari bahari adalah ekstrak air laut yang mengandung lebih dari 80 jenis mineral penting termasuk magnesium, kalium, besi, dan kalsium. Penggunaan sari bahari ini berbeda dari metode tradisional yang biasanya menggunakan cuka untuk mengentalkan sari tahu.
Keunggulan pemakaian sari bahari sangat beragam. Magnesium yang terkandung dalam sari bahari memiliki berbagai manfaat kesehatan, seperti mencegah jantung koroner, hipertensi, diabetes melitus, gagal jantung, batu ginjal, osteoporosis, dan menjaga kesehatan gigi.
Proses pembuatan tahu magnesium dan susu kedelai di dusun ini dilakukan secara dua shift. Petugas pembuat tahu magnesium adalah ibu-ibu yakni Sulis, Wasni, Yanti, Kasiyati, dan Tas.
Selain pembuatan tahu magnesium, para ibu di Dusun Dedean juga memproduksi susu kedelai. Susu kedelai ini diproduksi secara manual, karena mesin pemeras yang dipesan belum tiba. Dalam sekali produksi, mereka bisa menghasilkan hingga 3 kg susu kedelai dengan tiga varian rasa: jahe, original, dan coklat.
Ampas kedelai dari produksi susu bisa dimanfaatkan untuk membuat berbagai olahan makanan seperti bakwan dengan tambahan sayuran, mendol tempe, dan nugget dengan tambahan sedikit daging untuk meningkatkan cita rasa. Air rebusan tahu juga dimanfaatkan untuk membuat kecap dengan tambahan rempah-rempah, serta minuman sari jahe dengan irisan jahe asli untuk meningkatkan kenikmatan.
Produk-produk ini dipasarkan melalui status WhatsApp, memanfaatkan teknologi komunikasi sederhana namun efektif untuk menjangkau pelanggan.
Kunjungan ini tidak hanya memberikan wawasan baru tentang inovasi dalam produksi makanan, tetapi juga memberikan inspirasi tentang bagaimana memanfaatkan bahan-bahan alami dan memaksimalkan potensi lokal untuk kesejahteraan masyarakat.