Tanamkan Karakter Luhur, MDT Bina Insan Prima Helat Lomba 17-an

Foto bersama, guru dan santri MDT Bina Insan Prima

Generasi penerus merupakan aset sangat berharga tidak saja bagi keluarga, tetapi juga bagi bangsa. negara dan agama. Generasi penerus yang cerdas dan berkarakter luhur merupakan generasi yang dibutuhkan pada masa sekarang ini. Selain itu, juga akan berguna bagi keberlangsungan pembangunan bangsa, negara dan agama.

Menyikapi hal ini, maka pembinaan generasi penerus untuk menjadi insan yang cerdas, berkarakter dan berakhlak mulia harus dilakukan secara serius oleh berbagai pihak yang bersinggungan dengan mereka. Mulai dari keluarga, sekolah, majelis ta’lim dan pemerintah sebagai pemangku kebijakan.

Pada hari hari Sabtu (24/8/24), Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) Bina Insan Prima yang berada merupakan naungan Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Selomartani menyelenggarakan berbagai lomba dalam rangka memperingati HUT RI ke-79. Acara berlangsung di halaman Masjid Baitul Aziz, Surokerten, Selomartani, Kalasan, Sleman.

Sukma Wulandari, koordinator lomba menegaskan dengan berbagai macam lomba yang diadakan, bertujuan untuk mewarisi semangat perjuangan para pahlawan kemerdekaan, sekaligus menanamkan 29 karakter luhur kepada para santri. “Diadakannya kegiatan ini bertujuan untuk memperingati hari kemerdekaan negara kita yang ke-79 sekaligus untuk menanamkan 29 karakter luhur sehingga para santri diharapkan menjadi generasi yang berkarakter luhur dan cinta tanah air”, tegasnya.

Adapun lomba yang diadakan meliputi: Estafet Sedotan, Cukurukuk, Balap Trenggiling, Menyusun cup dengan karet dan rafiah, dan Estafet air dengan gelas. Selama mengikuti lomba, para santri. diarahkan dan diingatkan oleh panitia untuk selalu bersemangat dan menjunjung tinggi kejujuran dalam mengikuti lomba.

Semua santri  mengikuti seluruh mata acara lomba sampai selesai. Riuh riang gembira menghiasi pagi hingga siang hari di lokasi tersebut. Mereka sangat menikmati lomba  yang sudah dikemas panitia. “Lombanya seru dan asik”, tutur Icang salah satu peserta lomba.

Di sela-sela menjalani lomba, para santri ditanamkan berbagai karakter luhur, antara lain : semangat dan mempersungguh, sabar, jujur, kerjasama, rukun, kompak, dan masih banyak lagi.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *