Kurangi Sampah Plastik, Mahasiswa KKN-PPM UGM Gelar Pelatihan Membuat Tas dari Sachet Bekas

Tas Sachet UGM
Mahasiswa KKN-PPM UGM menggelar pelatihan membuat tas dari sachet bekas kepada ibu-ibu PKK Kecamatan Karanganyar.

Jogjakeren – Perempuan pada zaman sekarang dituntut untuk pintar dan terampil dalam segala hal. Kalau zaman dahulu hanya sebagai “konco wingking“, pada zaman sekarang perempuan akan merasa tidak lengkap jika tidak memiliki suatu kelebihan. Bukan hal yang baru lagi, perempuan khususnya Ibu Rumah Tangga (IRT) banyak yang ingin memaksimalkan waktu luangnya dengan berbagai keterampilan. Khususnya keterampilan menganyam.

Mengayam adalah keterampilan yang tidak semua orang mampu dan telaten melakukannya. Keterampilan menganyam membutuhkan kesabaran dan tantangan. Apalagi jika yang dianyam adalah dari bahan-bahan bekas, khususnya sachet kopi, energen, bumbu dapur, dan lain-lain. Dari segi artistik hasil anyaman dari bungkus kopi akan sangat menarik, serta ada banyak motif yang tersembunyi karena dari bekas bungkus varian kopi yang berbeda-beda, akan menghasilkan pola dan hasil motif yang berbeda pula.

Mahasiswa KKN PPM UGM Periode 2 Karanganyar JT-083, Nikmatul dan Damay, mengadakan pelatihan pembuatan tas dari sampah sachet. Narasumber dari pelatihan ini adalah Dra. Eko Tri Sulistyani, M.Sc. yang merupakan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dari kelompok KKN PPM-UGM Periode 2 Karanganyar JT-083. Dosen Fakultas MIPA UGM ini menggeluti kerajinan tas dari sampah sachet sejak lama. Terdapat lebih dari 30 tas yang sudah dibuat dari berbagai berbagai macam bungkus sachet.

Bacaan Lainnya
Tas Sachet UGM
Mahasiswa KKN-PPM UGM menggelar pelatihan membuat tas dari sachet bekas kepada ibu-ibu PKK Kecamatan Karanganyar.

Pelatihan ini diselenggarakan secara online dalam bentuk webinar melalui platform Google Meet. Pelatihan dilakukan secara online karena masih tingginya kasus Covid-19, sehingga tidak memungkinkan jika dilaksanakan pelatihan secara offline. Webinar diselenggarakan sebanyak 2 kali, yaitu pada hari Minggu, 1 Agustus 2021 dan hari Rabu, 11 Agustus 2021.

Pada pelatihan pertama, diajarkan cara melipat dan merangkai sachet. Kemudian pada pelatihan kedua, diajarkan kembali melipat dan merangkai sachet, namun ditambahkan materi tentang membelokkan dasaran tas, cara memasang handle pada tas, dan finalisasi produk tas.

Peserta dari webinar tersebut adalah ibu-ibu PKK Kecamatan Karanganyar yaitu Kelurahan Bolong, Kelurahan Tegalgede, dan Kelurahan Lalung. Ada juga beberapa karangtaruna yang turut serta dalam meramaikan webinar ini.

“Webinar pembuatan tas dari limbah plastik ini yang saya tunggu-tunggu, saya pribadi penasaran dengan anyaman ini, menarik dan juga butuh ketelatenan, kesabaran dan ketelitian. Kesalahan dalam melipat ternyata akan menyebabkan salah pola atau hasilnya tidak sesuai harapan. Bagi yang ingin berkreasi dan merasa puas dengan hasil anyamannya harus sabar, teliti, dan telaten. Jangan terburu-buru karena hasilnya akan mengecewakan,” ungkap Ambarini, Kasi Sosial Kemasyarakatan Kelurahan Lalung saat dikonfirmasi,  Sabtu (14/8/2021).

Tas Sachet UGM
Hasil karya tas dari sachet bekas

Ambarini menambahkan, semangat berkreasi dengan kreasi yang lain, kembangkan imajinasi, ungkap sisi seni dalam diri untuk menciptakan karya seni yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain. “Jangan cepat menyerah, hasil baik sebanding dengan usaha yang baik pula,” pesannya.

Pemanfaatan limbah bekas bungkus ini untuk mengurangi sampah rumah tangga khususnya sampah plastik dan anorganik. Dengan cara mendaur ulang menjadi barang yang bernilai guna sekaligus bernilai ekonomis, tentunya ini akan mengurangi dampak menumpuknya limbah plastik di lingkungan rumah.

Selain itu, hasil anyaman tas bisa dimanfaatkan dan bernilai ekonomis tinggi. IRT bisa menambah penghasilan dengan hanya memanfaatkan sampah dari bungkus kopi dijadikan barang yang menarik dan bernilai ekonomis. Bahan dan alat yang diperlukan pun mudah didapat seperti gunting, sampah sachet, kaos kaki bekas untuk membersihkan bekas sachet, dan handle tas. Video tutorial untuk pembelajaran terkait pembuatan tas dari limbah bungkus sachet ini pun dapat dilihat di YouTube.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *