Jogjakeren – Pohon kurma merupakan pohon yang aslinya tumbuh di daerah dengan iklim kering. Seperti Timur Tengah dan wilayah Afrika Utara semacam Mesir.
Namun di luar iklim aslinya tersebut, pohon kurma juga ada yang mampu tumbuh di daerah tropis. Seperti di Thailand dan bahkan Indonesia. Kurma jenis itu seringkali disebut sebagai kurma tropika.
Di Indonesia, terdapat pohon kurma yang tumbuh di Bumi Perkemahan (Buper) Dewa Ruci, Wonoroto, Sanden, Bantul. Buper dengan tanah berpasir dan gersang seperti negara asalnya Timur Tengah, pohon kurma dapat tumbuh subur.
Pohon tersebut ditanam oleh Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi pada kegiatan Silaturahim Pembina Nasional (Silbinas) Satuan Komunitas Pramuka Sekawan Persada Nusantara (Sako SPN) pada 21-24 November 2019 lalu.
Pohon kurma tersebut kini tumbuh subur dengan perawatan rutin. “Tidak ada tambahan pupuk, kami hanya menyiram dengan air setiap hari,” kata pengelola Buper Dewa Ruci H. Basuki.
Tidak hanya pohon kurma, pohon tanjung juga tumbuh subur di Buper Dewa Ruci. Pohon tanjung merupakan pohon filosofi Jogja yang memiliki makna menyanjung atau disanjung. Oleh sebab itu, pohon ini ditanam di sepanjang “sumbu filosofi”, yaitu Krapyak – Alun-Alun Selatan – Keraton – Alun-Alun Utara – Tugu Yogyakarta. Selain itu, pohon tanjung merupakan pohon rimbun yang juga cocok ditanam di tempat gersang.